Rexnord Omega Elastomer Coupling adalah kopling ban split-in-half yang tidak berpelumas dan melenturkan material, yang digunakan dalam berbagai aplikasi yang menuntut di banyak industri. Coupling serba guna ini memiliki kemampuan meredam getaran yang sangat baik yang membantu memperpanjang masa pakai peralatan yang terhubung. Kopling ini menawarkan kemudahan pemasangan dan berbagai celah poros.
Rexnord Omega Coupling Type E
- Tersedia dalam Inci (Imperial) atau Metrik
- Hub ditawarkan dalam desain kasar, custom, atau bushing
- Mengakomodasi diameter poros hingga 9,00” (229 mm)
- Beban torsi kontinu hingga 340.200 lb-in (38.442 Nm)
- Beban torsi puncak hingga 850.500 lb-in (96.093 Nm)
- Tersedia dalam 16 ukuran dari E2 hingga E140 (metrik E2-M hingga E140-M)
Rexnord Omega Coupling Type ES
- Tersedia dalam Inci (Imperial) atau Metrik
- Hub ditawarkan dalam desain kasar, custom, atau bushing
- Mengakomodasi diameter poros hingga 6,00” (152 mm)
- Beban torsi kontinu hingga 39.500 lb-in (4.463 Nm)
- Beban torsi puncak hingga 96.250 lb-in (11.157 Nm)
- Tersedia dalam 13 ukuran dari ES2 hingga ES80 (metrik ES2-M hingga ES80-M)
- Menampilkan posisi pemasangan lubang opsional dan hub reversibel untuk mengakomodasi sebagian besar persyaratan jarak poros
Rexnord Viva Coupling Type V
- Disertakan dengan pengencang metrik
- Hub ditawarkan dalam desain rough bore, custom bore, dan bushed
- Menghubungkan peralatan dengan celah poros (jarak antara ujung poros) hingga 5,2″ (132 mm)
- Mengakomodasi diameter poros hingga 6,5″ (165 mm)
- Beban torsi kontinu hingga 55.494 lb-in (6.270 Nm)
- Tersedia dalam 12 ukuran mulai dari 110 hingga 460
Rexnord Viva Coupling Type VS
- Disertakan dengan pengencang metrik
- Hub ditawarkan dalam desain rough bore, custom bore, dan bushed
- Menghubungkan peralatan dengan celah poros (jarak antara ujung poros) hingga 9,8″ (250 mm)
- Mengakomodasi diameter poros hingga 6,5″ (165 mm)
- Beban torsi kontinu hingga 55.494 lb-in (6.270 Nm)
- Tersedia dalam 12 ukuran mulai dari VS110 hingga VS460
- Posisi pemasangan lubang opsional dan hub reversibel mengakomodasi sebagian besar persyaratan jarak poros